Ada beberapa hal yang membuat sistem Windows lemot, dan salah satunya bisa jadi karena masalah performa RAM. Lambatnya performa RAM yang berdampak pada lemotnya sistem Windows bisa disebabkan oleh beberapa hal. Untuk itu, kalian perlu mengetahui dimana permasalahannya agar bisa segera diatasi dengan solusi yang kami tawarkan berikut ini.
1. Restart
Cara paling mudah dan simple adalah dengan melakukan restart. Cara ini akan membersihkan RAM yang sedang digunakan oleh aplikasi yang berjalan di background yang bisa memakan kapasitas RAM tersebut. Dengan melakukan restart, sistem akan memulai ulang seluruh proses yang sedang berjalan sehingga RAM bisa mulai bekerja dalam kondisi seperti semula.
2. Periksa Penggunaan RAM
Windows menyediakan tool untuk menunjukkan aplikasi apa saja yang sedang menggunakan RAM. Untuk melihatnya kalian bisa membuka Task Manager dengan menekan tombol Ctrl+Shift+Esc. Kemudian pada tab Processes, klik tab Memory untuk mengurutkan penggunaan RAM paling banyak hingga paling sedikit. Tutup software yang memakan banyak RAM tapi sedang tidak kalian gunakan. Klik kanan pada software tersebut dan pilihan End Task.
Untuk informasi lebih lanjut, alihkan ke tab Performance. Di bagian Memory, Anda akan melihat bagan penggunaan RAM Anda dari waktu ke waktu. Klik Open Resource Monitor di bagian bawah dan Anda bisa mendapatkan detail lebih lanjut di tab Memory-nya. Bagan di bagian bawah akan menunjukkan berapa banyak RAM yang dimiliki.
3. Hapus Software
Software yang jarang kalian buka hanya akan membuang resource pada sistem, oleh karena itu sebaiknya hapus (uninstall) saja. Untuk melakukannya, masuk ke Settings > Apps. Pilihan software yang dimaksud dan klik Uninstall.
4. Guna Software yang Lebih Ringan
Jika kalian menjalankan software yang membutuhkan RAM besar, menggantinya dengan software lain yang lebih ringan, bisa jadi salah satu solusi. Misalnya saja, Photoshop bisa diganti dengan yang lebih ringan seperti Paint.NET atau GIMP. Meski tidak semua pekerjaan bisa tergantikan, namun prioritaskan menggunakan software berat untuk mengerjakan tugas-tugas khusus saja.
5. Periksa Malware
Pantau kesehatan laptop kalian menggunakan software anti-malware. Karena laptop lemot bisa jadi dikarenakan penggunaan RAM tinggi akibat adanya malware. Untuk yang sederhana gunakan saja software gratis terlebih dahulu. Rekomendasi dari kami adalah gunakan Malwarebytes yang bisa di-download dari situs resminya. Malwarebytes akan memberikan masa trial dengan fungsi penuh dalam jangka waktu tertentu.
6. Sesuaikan Virtual Memory
Jika kalian mendapatkan pesan error yang menyebutkan bahwa virtual memory is low, maka kalian bisa meningkatkan virtual memory ini agar performa jadi lebih stabil.
Untuk melakukannya, masuk ke Control Panel dengan menekan tombol Windows+R, ketik Control Panel, klik OK dan tekan Enter. Pilih System and Security > System, dan pilih Advanced system settings. Pada tab Advanced, klik Settings di kategori Performance.
Pada jendela ini, masuk ke tab Advanced dan klik Change pada kategori Virtual Memory. Kalian bisa menghilangkan tanda centang pada Automatically manage paging file size for all drives. Pilih Custom size dan masukkan jumlah memori pada initial size dan maximum size dengan nilai yang lebih tinggi.
0 Komentar